PENGADUAN MASYARAKAT LOMBU KE DPRD SUMBA BARATDAYA SAH-SAH SAJA.

Sumba Pembaharuan   |   Lokal  |   Minggu, 30 Mei 2021 - 13:40:14 WIB   |  dibaca: 603 kali
PENGADUAN MASYARAKAT LOMBU KE DPRD SUMBA BARATDAYA SAH-SAH SAJA.

FRANS BULU DANGGA, SS

FRANS BULU DANGGA; PENGADUAN MASYARAKAT LOMBU KE DPRD SUMBA BARAT DAYA SAH-SAH SAJA.

 

SBD,SP

Mendekati pesta demokrasi desa tingkat kabupaten Sumba Barat Daya yang kian memanas, yang akan dilaksanakan pada 30 Juni 2021 mendatang menimbulkan gesekan politik di berbagai elemen masyarakat Lombu akhir-akhir ini. Hal ini terjadi karena masing-masing pendukung calon kepala desa yang dijagokannya, ramai-ramai bereuforia ketika berhadapan dengan konstituen pilkades tingkat desa Lombu.

     Tentu hal ini memancing reaksi dan aktifan dari para tokoh elegan desa Lombu saat ini. Salah satunya datang dari tokoh masyarakat Lombu yang juga adalah anggota DPRD Kabupaten Sumba Barat Daya, Frans Bulu Dangga, SS. " Fenomena pesta demokrasi yang terjadi pada etalase demokrasi di desa Lombu saat ini sah-sah saja ketika berbagai elemen masyarakat mengadukan berbagai persoalan yang sedang terjadi di desa Lombu saat ini ke lembaga terhormat, DPRD Kabupaten Sumba Barat Daya. Hal tersebut menurut Frans adalah sah-sah saja, karena hal itu merupakan aspirasi masyarakat Lombu dalam memaknai sebuah demokrasi.," katanya.

Selanjutnya, menurut Frans Bulu Dangga, yang juga adalah aspiran masyarakat kabupaten Sumba Barat Daya dari partai PERINDO ini, manakala ada kejanggalan dalam prinsip berdemokrasi, dia akan turun gunung sendiri untuk membela kepentingan masyarakat Lombu. Dia pun menuruni lembah demokrasi dengan berpatokan pada tangga-tangga berdemokrasi yang benar serta dilakukannya sesuai aturan yang berlaku. 

Walau itu saudara kandung pun yang maju sebagai calon kades, apabila ada konspirasi politiknya yang dinilai keluar dari aturan berdemokrasi yang baik dan benar, selaku warga Lombu yang mencintai demokrasi murni, saya tidak segan-segan maju membela kepentingan masyarakat Lombu . Prinsip saya adalah membela masyarakat umum khususnya masyarakat Lombu daripada saya hanya bela yang tidak benar, tegasnya.

Oleh karenanya, saya berharap semoga pesta demokrasi pilkades tingkat desa Lombu nantinya, harus sesuai aturan yang berlaku yakni jujur, transparansi,indepensi serta beretika." tambahnya lagi.

 Harapan lainnya, juga datangnya dari warga dusun 1 desa Lombu, Yulius Lende Kalli, yang sebelumnya pernah mengikuti proses berjalannya pesta demokrasi di tingkat desa Lombu pada tahun 2015 lalu, dimana saat itu, sempat terjadi gesekan politik dari pihak pendukung dan simpatisan calon kades Lombu.

Antonius Ngongo Bulu yang tidak mau terima kekalahan ke pihak pendukung dan simpatisan calon kades menang, Lukas Malo Bulu sehingga berdampak pada pelantikan kades terpilih saat itu (sedianya tahun 2015 dan ditunda ke tahun 2016,net.). 

Gesekan politik masyarakat Lombu tahun 2015 lalu berakar dari masalah ketidakadilan panitia sehingga masyarakat Lombu menolak hasilnya. Dan bertolak dari kejadian tersebut , kami berharap supaya panitia yang sudah dilantik sekarang harus adil dan transparan." katanya menambahkan.

Senada dengan Yulius Lende Kalli, tokoh muda desa Lombu, Antonius Lende Wolla,SH meminta kepanitiaan yang terbentuk saat ini supaya menjalankan tugasnya sesuai dengan amanat yang diberikan kepadanya. Menurutnya, pada saat proses dan pasca pilkades 30 juni 2021 mendatang agar kepanitiaan pilkades tersebut bekerja secara profesional sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya. Apabila ada hal-hal atau sesuatu yang tidak diinginkan maka panitia pilkades desa Lombulah yang bertanggung jawab." tambahnya.

Anton juga berharap semoga pihak yang kalah harus legowo (menerima kekalahan,red.) secara terhormat sesuai dengan prinsip berdemokrasi yang benar. "Kalau bisa juga, tolong masyarakat sebagai pelaku dalam kegiatan pilkades nanti supaya tidak selalu mencurigai kerja dan kinerja panitia pilkades Lombu 2021 ini." tambahnya lagi.

Untuk jelasnya bahwa di kabupaten Sumba Barat Daya ini terdapat 103 desa yang akan menggelar pilkades serentak tahun 2021 termasuk desa Lombu sendiri. Sedangkan untuk desa Lombu, untuk tahun 2021 ini ada 5 calon kepala desa yang akan maju untuk berkompetisi,diantara-nya, Lukas Malo Bulu ( mantan kepala desa Lombu periode 2015-2021), Melkianus Malo Tanggu ( Kepala Dusun 2 desa Lombu), Oktavianus Umbu Tara (pengusaha), Gerson Malo Wunda (mantan Kepala Urusan desa Lombu), serta Antonius Ngongo Bulu (anggota BPD desa Lombu dan pernah bersaing dengan mantan kepala desa Lombu periode 2015-2021, Lukas Malo Bulu). Boy/SP

 

 

Profil Sumba Pembaharuan

Sumba Pembaharuan

hi ....

Web Master dari Erdo.wgp@gmail.com

Jl. H. R. Horo 22 Matawai Waingapu Sumba Timur NTT

Hubungi kami di 0823 4014 5111


Komentar



Masukan 6 kode diatas :
huruf tidak ke baca? klik disini refresh



Komentar Facebook