KEUTAMAAN KRISTUS
Ilustrasi
Keutamaan Kristus
Ibrani 1:5-14
Segala kuasa, baik di bumi maupun di surga, telah diberikan Bapa kepada Yesus Kristus. Itulah sebabnya semua makhluk di bumi dan di surga takluk kepada-Nya.
Dalam bacaan kita, penulis Kitab Ibrani mempertegas bahwa Yesus Kristus lebih tinggi daripada malaikat-malaikat. Sekalipun malaikat adalah makhluk surgawi dan tugasnya melayani Allah, tetapi tidak memiliki status yang sama dengan Yesus Kristus. Itulah sebabnya Yesus jauh lebih tinggi daripada malaikat-malaikat. Allah memerintahkan malaikat menyembah Yesus (5, 6) karena Dia layak disembah oleh segala makhluk, baik di bumi maupun di surga. Malaikat adalah pelayan, sedangkan Yesus adalah Raja yang duduk di sebelah kanan Allah dengan tongkat kerajaan yang kekal (7, 8). Yesus Kristus, Anak Allah, memiliki hubungan yang sangat erat dengan Bapa.
Selain itu, penulis Kitab Ibrani memberi penekanan bahwa tidak ada malaikat yang pernah dipanggil sebagai anak oleh Allah. Hanya Yesus yang diakui sebagai Anak yang memiliki kuasa dan martabat yang jauh melebihi malaikat-malaikat di surga. Oleh karena identitas-Nya sebagai Anak Allah, dan peran-Nya sebagai Raja, serta keilahian-Nya sebagai Sang Firman, Yesus memiliki kedudukan yang jauh lebih tinggi daripada malaikat.
Yesus bukan nabi atau utusan, tetapi Dia adalah Allah yang berkuasa atas segala sesuatu. Di dalam Yesus, kita menerima keselamatan dan hidup yang kekal karena hanya Yesus satu-satunya jalan untuk memperoleh keselamatan. Keagungan dan kemuliaan Yesus Kristus memberikan keteguhan iman kepada kita sebagai umat-Nya.
Untuk itu sebagai anak-anak Allah, sudah seharusnya kita menempatkan Yesus paling utama dalam hati dan pikiran kita. Karena Yesus telah berkorban di atas kayu salib untuk menebus dosa-dosa kita, dibayar bukan dengan barang yang fana atau dengan emas dan perak, tetapi dengan darah-Nya yang mahal. Dengan demikian, hendaklah kita menyembah Dia dengan sepenuh hati karena Dia adalah Allah yang layak menerima pujian, penghormatan, dan penyembahan dari kita. [SLM]